Pandangan Otoritas Keagamaan Dipertimbangkan dalam Dialog Irak-AS
https://parstoday.ir/id/news/west_asia-i82229-pandangan_otoritas_keagamaan_dipertimbangkan_dalam_dialog_irak_as
Perdana Menteri Irak, Mustafa al-Kadhimi mengatakan pemerintah akan mempertimbangkan pandangan otoritas keagamaan dan parlemen dalam pembicaraan Baghdad dan Washington.
(last modified 2025-07-30T06:25:16+00:00 )
Jun 11, 2020 23:46 Asia/Jakarta
  • Perdana Menteri Irak, Mustafa al-Kadhimi.
    Perdana Menteri Irak, Mustafa al-Kadhimi.

Perdana Menteri Irak, Mustafa al-Kadhimi mengatakan pemerintah akan mempertimbangkan pandangan otoritas keagamaan dan parlemen dalam pembicaraan Baghdad dan Washington.

Al-Kadhimi, seperti dilaporkan laman Baghdad Today, menambahkan para pejabat Irak dan AS melakukan dialog pada Kamis (11/6/2020) melalui video conference dengan pengawasan otoritas keagamaan dan parlemen.

Departemen Luar Negeri AS telah menerbitkan agenda dialog strategis antara Baghdad dan Washington. Berdasarkan agenda itu, kedua pihak bertukar pandangan mengenai isu-isu keamanan, politik, ekonomi, dan budaya.

Parlemen Irak pada 5 Januari 2020 meloloskan sebuah resolusi tentang pengusiran pasukan Amerika dari negara itu. Jutaan rakyat Irak juga turun ke jalan-jalan pada 25 Januari, menuntut pengusiran pasukan Amerika. (RM)