Sekjen Hizbullah Beberkan Fakta Baru Hubungan AS dan Teroris
(last modified Fri, 19 Mar 2021 10:44:54 GMT )
Mar 19, 2021 17:44 Asia/Jakarta
  • Sayid Hassan Nasrullah
    Sayid Hassan Nasrullah

Sekretaris Jenderal Hizbullah Lebanon, Sayid Hassan Nasrullah membeberkan dokumen terbaru yang menunjukkan peran intelijen dan dinas keamanan AS dalam perekrutan dan pembebasan para komandan Daesh dari berbagai penjara Irak.

Sayyid Hassan Nasrullah dalam acara peringatan hari kelahiran Abul Fadhl Abbas Kamis (18/3/2021) malam menyebut Amerika Serikat adalah pencipta dan pendukung utama  kelompok teroris Daesh. 

"Dinas intelijen AS mengelola dan mendukung kelompok teroris untuk menghancurkan negara lain dan militernya," ujar Sekjen Hizbullah Lebanon.

Nasrullah dalam pidatonya juga menyinggung dokumen dari pihak Yaman baru-baru ini tentang hubungan kelompok teroris al-Qaeda dengan dinas intelijen AS. 

"Realitas keberadaan kelompok-kelompok teroris ini dan siapa yang menciptakan dan mendukung mereka menjadi semakin jelas," tegasnya.

Sebelumnya, Otoritas keamanan Suriah melaporkan pasukan AS mengangkut milisi teroris Daesh dengan helikopter dari Suriah ke Irak.

Pasukan Amerika Serikat berusaha mengganggu keamanan Irak dengan memindahkan teroris Daesh dari Suriah ke Irak.

 

Kelompok teroris Daesh

 

Kamera termal Al-Hashd al-Shabi Irak memantau pendaratan helikopter militer AS di daerah pegunungan Himreen di provinsi Salah al-Din belum lama ini.

Helikopter tersebut membawa bantuan senjata, dan peralatan untuk mendukung kelompok teroris Daesh.

Sumber keamanan Irak mengatakan bahwa teroris Daesh menggunakan senjata berat dan berbagai senjata dalam serangan terhadap pasukan al-Hashd al-Shaabi di Himreen. 

Sisa-sisa teroris Daesh masih tersebar di berbagai wilayah Irak dan melakukan serangan teror secara sporadis.

Daesh menyerang Irak pada tahun 2014 dengan dukungan dana dan logistik militer dari Amerika Serikat dan sekutunya termasuk Arab Saudi.(PH)