Putin Instruksikan Rusia Keluar dari Perjanjian dengan Eropa
Presiden Rusia Vladimir Putin meminta anggota parlemen Rusia untuk mengesahkan undang-undang yang secara resmi akan mengakhiri partisipasi negaranya dalam 21 perjanjian dan piagam yang terkait dengan Dewan Eropa.
Presiden Rusia, Vladimir Putin secara resmi menyerahkan RUU pemutusan kontrak kepada Ketua Duma Vyacheslav Volodin sesuai dengan ketentuan Undang-Undang Federal tahun 1995.
Di antara 21 perjanjian yang ingin ditarik oleh Rusia adalah Piagam Dewan Eropa (CoE), Konvensi Perlindungan Hak Asasi Manusia dan Kebebasan Fundamental, Konvensi Eropa untuk Pemberantasan Terorisme, dan Piagam Pemerintah Daerah Eropa.
Dengan meninggalkan CoE, Rusia juga akan kehilangan kekebalan dan hak istimewa dari piagam ini.
Keputusan Moskow untuk menarik diri dari perjanjian tersebut mengikuti keputusan Dewan Eropa yang mengeluarkan Rusia dari lembaga internasional.
Sementara itu, Kementerian Luar Negeri Rusia sebelumnya telah mengumumkan bahwa, Moskow akan memperluas daftar larangan masuknya anggota perwakilan Uni Eropa ke negaranya.
Tindakan pembalasan menargetkan pejabat dari lembaga penegak hukum Uni Eropa yang memberikan bantuan ke Ukraina.
Perang di Ukraina dengan segala konsekuensi politik, militer, ekonomi, sosial, bahkan budayanya yang luas telah memasuki bulan ke-11, dan negara-negara Barat masih terus mengirimkan senjata ke Ukraina.
Pejabat Rusia dan beberapa pakar dan media Barat menggambarkan perang di Ukraina sebagai perang proksi antara Barat dan Rusia.(PH)