Koran AS: Serangan Balik Ukraina Dihentikan Keunggulan Udara Rusia
Salah satu surat kabar Amerika Serikat mengabarkan, keunggulan udara dan artileri Rusia telah memaksa Ukraina menghentikan serangan baliknya setelah dua pekan di timur dan selatan negara ini.
Wall Street Journal, Sabtu (17/6/2023) melaporkan, pemerintah Ukraina mengatakan pasukan negara ini mengalami kemajuan di beberapa front dalam serangan balik ke Rusia, tapi harus berhadapan dengan keunggulan udara dan artileri Rusia, sehingga terpaksa menghentikan serangan di timur dan selatan.
Serangan balik Ukraina, sudah memasuki minggu kedua, namun upaya negara ini untuk merebut kembali wilayahnya yang dikuasai Rusia, terhadang sebaran ranjau-ranjau dan pertahanan kuat Rusia.
Menurut Wall Street Journal, pasukan Ukraina, tidak mampu menghadapi pasukan Rusia, sehingga setelah serangan balik pertama, mereka mendapatkan hasil yang berbeda.
"Dalam beberapa hari terakhir, kemajuan pasukan Ukraina, dalam serangan balik terhenti, karena para komandan Ukraina, mengkaji serangan balik dua minggu lalu dan memikirkan bagaimana bisa menyerang pertahanan Rusia, tanpa harus menanggung kerugian besar," imbuhnya.
Koran AS itu menerangkan, Rusia menggunakan keunggulan udaranya, dan memanfaatkan keterbatasan pertahanan udara Ukraina, untuk menyerang pilar-pilar pertahanan Kiev, dan menghentikan serangan balik negara ini.
Pasukan Rusia juga, katanya, berhasil menghancurkan sejumlah persenjataan canggih yang diberikan negara-negara Barat, kepada pasukan Ukraina. (HS)