Jul 10, 2023 15:41 Asia/Jakarta
  • Media Turki: Rusia dan Ukraina akan Berunding di Istanbul

Media Turki merilis kemungkinan pembicaraan damai antara Rusia dan Ukraina di kota Istanbul.

Menyusul tindakan provokatif Barat untuk memperluas pengaruh NATO di dekat gerbang Rusia, yang memicu perang di Ukraina dimulai pada 24 Februari 2022.

Sejak awal perang ini, Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan berulang kali menawarkan mediasi untuk meretas perjanjian damai antara rusia dan Ukraina. Namun sejauh ini belum berhasil membuahkan hasil.

Situs berita Star, mengutip sumber militer Turki, mengumumkan kemungkinan dimulainya pembicaraan damai antara Rusia dan Ukraina di kota Istanbul, Turki.

"Karena Turki adalah satu-satunya negara dalam pembicaraan dengan Rusia dan Ukraina, maka kemungkinan pusat pembicaraan damai antara kedua belah pihak akan digelar di kota Istanbul," tulis Star.

Media Turki ini mengklaim, "Jika akan ada kesepakatan, maka akan terjadi di Istanbul, dan Rusia kemungkinan besar tidak akan setuju di mana pun kecuali kota ini,".

"Dalam perang 500 hari antara Ukraina dan Rusia, Turki adalah satu-satunya negara yang dapat bernegosiasi dengan para pihak sejak awal, dan kunjungan presiden kedua negara ke Turki memperkuat kemungkinan kesepakatan Ankara," papar media lokal Turki itu,

Surat kabar Yeni Safak, yang dekat dengan partai petahana, Partai Keadilan dan Pembangunan (AKP) mengutip sumber-sumber militer di Turki melaporkan, "Proses pembicaraan positif dengan Rusia dan Ukraina telah dimulai, dan jika ada kesepakatan, maka pembicaraan damai akan diadakan di Turki."

"Seiring meningkatnya kemungkinan kunjungan Presiden Rusia Vladimir Putin ke Turki, tampaknya Moskow juga akan menyambut baik kemungkinan pembicaraan damai di negara ini, karena Rusia percaya bahwa proses ini akan dilanjutkan dengan mediasi Turki," tegasnya.

Erdogan menjamu Presiden Ukraina pada Jumat malam. Setelah bertemu dan berbicara dengan Zelensky di Istanbul, Presiden Turki mengumumkan kunjungan Putin ke negara ini dalam waktu dekat.

Sumber-sumber Rusia tidak mengesampingkan kemungkinan kunjungan presiden Rusia ke Turki, tetapi mereka menyebutkan bahwa waktu perjalanan itu tidak pasti.(PH)

Tags