38 Ribu Tahanan Turki Dibebaskan Bersyarat
Pemerintah Turki mengeluarkan keputusan pembebasan bersyarat atas 38 ribu tahanan di negara itu.
Associated Press (17/8) melaporkan, keputusan ini diambil dengan maksud untuk mengurangi jumlah tahanan dan membuka ruang yang cukup untuk memasukkan para pengkudeta.
Para tahanan yang divonis mati, terlibat aksi kekerasan, pelecehan seksual atau aksi-aksi teror dan tindakan-tindakan melawan pemerintah lainnya, tidak termasuk yang dibebaskan bersyarat.
Menteri Kehakiman Turki mengatakan, dengan diambilnya keputusan ini, sekitar 38 ribu tahanan, bebas dan para tahanan itu tidak akan diberikan remisi tapi bebas bersyarat.
Turki menangkap sekitar 35 ribu orang yang diduga terkait dengan kudeta militer gagal 15 Juli lalu.
Pemerintah Turki menuduh Fethullah Gulen, Pemimpin Gerakan Hizmet berada di balik kudeta yang menewaskan sedikitnya 260 orang tersebut. (HS)