Mar 11, 2020 20:40 Asia/Jakarta

Ketua Delegasi Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) Richard Brennan baru-baru ini mengunjungi kota Qom, Republik Islam Iran untuk melihat langsung kondisi di kota ini menyusul penyebaran virus Corona (COVID-19).

Brennan dalam pertemuan dengan Gubernur Qom Bahram Sarmast pada Sabtu petang, 7 Maret 2020 mengatakan, Iran berkomitmen untuk melawan dan memberantas virus Corona.

"Kasus pertama adanya pasien yang terinfeksi virus Corona di Iran tercatat pada tanggal 19 Februari 2020, dan sejak saat itu, Iran mengerahkan segala kemampuannya untuk memberantas virus ini," kata Brennan.

Sebelumnya, Brennan kepada wartawan di Tehran mengatakan bahwa Kementerian Kesehatan Iran telah mengambil langkah yang benar dalam mengatasi virus Corona.

"Kemajuan signifikan telah dibuat di sektor pengobatan dan diagnosis virus Corona di Iran serta pemberian informasi kepada masyarakat," pungkasnya.

Juru bicara Kementerian Kesehatan Republik Islam Iran Kianoush Jahanpour pada Rabu (11/3/2020) siang mengatakan, kita bersyukur bahwa hingga sekarang 2959 pasien yang terinfeksi virus Corona di Iran telah sembuh.

"Sejak Selasa siang hingga hari ini (Rabu siang), berdasarkan hasil laboratorium, ada 958 pasien baru yang terinfeksi virus Corona, sehingga jumlah total pasien yang terinfeksi virus ini menjadi 9.000 orang," kata Jahanpour.

Dia menambahkan, sayangnya selama 24 jam lalu, 63 pasien yang terinfeksi virus Corona di Iran meningal dunia, sehingga jumlah total yang meninggal dunia akibat virus ini hingga sekarang mencapai 354 orang.

Wabah virus Corona ditemukan pertama kali pada Desember 2019 di Wuhan,  Provinsi Hubei, Cina.

Virus ini telah menyebar ke berbagai negara dunia. Menurut data terbaru, setidaknya lebih dari 117.800 orang telah terinfeksi Virus Corona di seluruh dunia.

Lebih dari 65.700 pasien virus ini berhasil sembuh dan lebih dari 4.200 lainnya meninggal dunia. (RA)

Tags