Okt 01, 2023 21:51 Asia/Jakarta
  • Menteri Intelijen Iran Hujatulislam Sayid Esmail Khatib
    Menteri Intelijen Iran Hujatulislam Sayid Esmail Khatib

Menteri Intelijen Iran mengabarkan digagalkannya sejumlah operasi teror di tengah masyarakat dalam beberapa hari terakhir, dan mengatakan, musuh pada 30 September 2023 berusaha melancarkan operasi teror di Iran.

Hujatulislam Sayid Esmail Khatib, Minggu (1/10/2023) menuturkan, "Beberapa hari terakhir masyarakat Iran, menang dalam melawan konspirasi dan kerusuhan yang berusaha diciptakan oleh musuh dengan maksud untuk melanjutkan perang hibrida di dalam negeri, dan kemenangan ini berkat partisipasi rakyat serta kepemimpinan Ayatullah Khamenei."

"Pada tanggal 30 September lalu sejumlah upaya teror bunuh diri di wilayah tenggara Iran, berhasil digagalkan, selain itu musuh berusaha menciptakan adu domba serta perang mazhab di tengah masyarakat dengan membunuh beberapa ulama Ahlu Sunnah, anggota IRGC dan hakim, tapi berhasil digagalkan" katanya.

Ia menambahkan, "Musuh berusaha meningkatkan tekanan, dan sanksi di berbagai bidang untuk menciptakan sebuah koalisi anti-Iran, sehingga kerusuhan dan kekacuan bisa terus berlanjut di Iran, dan bisa menciptakan krisis serta memperpanjangnya hingga pemilu."

Menurut Menteri Intelijen Iran, gerakan-gerakan teror di dalam Iran, merupakan cara musuh untuk menciptakan ketidakamanan, dan instabilitas. Tapi selain menggagalkan rencana operasi teror, aparat keamanan Iran, juga menangkap sejumlah anasir teroris Takfiri dan separatis.

"Sejumlah negara Eropa, termasuk Denmark, Belanda, Jerman, ditambah Amerika Serikat dan Rezim Zionis, secara terus menerus terlibat dalam operasi-operasi teror ini, dan melakukan banyak upaya untuk menyukseskannya, tapi gagal," pungkas Khatib. (HS)

Tags