Pendukung Palestina dari berbagai etnis dan agama sekali lagi membanjiri jalan-jalan ibu kota Inggris pada hari Sabtu, sambil meneriakkan slogan-slogan menentang rezim apartheid Israel dan menyerukan gencatan senjata segera di Gaza.
Tidak ada istirahat bagi korban yang gugur syahid di Gaza dengan penguburan yang terburu-buru dan jenazah yang dinodai.
Stasiun televisi Qatar, mengatakan dalam serangan udara Amerika Serikat, ke beberapa wilayah Irak dan Suriah, tidak ada warga Iran, yang terbunuh.
Seorang wanita Jerman menyatakan rasa malunya atas posisi pemerintahnya mengenai perang Israel terhadap Gaza.
Penghentian bantuan keuangan oleh beberapa negara Barat kepada Badan Bantuan dan Pekerjaan PBB untuk Pengungsi Palestina (UNRWA) dengan dalih tuduhan keikutsertaan beberapa pegawai organisasi ini dalam serangan 7 Oktober, merupakan konspirasi terbaru yang dilakukan oleh negara-negara Barat pendukung rezim Zionis terhadap Palestina.
Kota-kota di Yaman menyaksikan demonstrasi besar-besaran pada pagi dan siang hari Jumat untuk mendukung angkatan bersenjata negara ini dan juga untuk mendukung rakyat Gaza.
Sekitar 9.000 demonstran berbaris melalui Brussels pada hari Minggu menyerukan diakhirinya pemboman dan pertempuran sengit Israel di Gaza, dalam protes pro-Palestina yang berakhir di distrik Uni Eropa.
Warga Palestina di kamp pengungsi terkecil di Gaza sekali lagi menemukan jenazah kerabat mereka di bawah reruntuhan, beberapa jam setelah pasukan Israel mengumumkan penarikan mereka dari daerah tersebut.
Ratusan ribu warga Spanyol pada hari Sabtu melakukan protes di seluruh negeri terhadap serangan Israel yang sedang berlangsung di Jalur Gaza, menyalahkan AS dan Uni Eropa karena mensponsori serangan tersebut dan mendesak Madrid untuk berhenti mendukung Israel serta mengambil langkah nyata untuk menghentikan genosida serta gencatan senjata segera dan tanpa syarat.
Anak-anak menunggu untuk mengumpulkan makanan di tempat donasi di Rafah yang menyediakan makanan gratis bagi pengungsi Gaza, di tengah berlanjutnya pertempuran antara Israel dan kelompok pejuang Hamas.