Aug 18, 2023 17:27 Asia/Jakarta
  • Al Azhar, Mesir
    Al Azhar, Mesir

Al Azhar Mesir, dalam pernyataannya mengumumkan penentangan atas serangan ke gereja-geraja di Pakistan. Al Azhar mendesak tindakan hukum, dan pengawasan keamanan terhadap seluruh ekstremis di seluruh dunia.

Dikutip Russia Today, Al Azhar, Kamis (17/8/2023) mengecam serangan ke beberapa gereja di timur Pakistan, dan menegaskan penentangannya atas kejahatan ini.
 
"Al Quran yang menjadi sasaran serangan oleh beberapa penjahat ekstrem di tengah kebisuan sejumlah negara, tidak lain adalah kitab yang memerintahkan supaya tempat-tempat ibadah Muslim dan non-Muslim, dijaga, dan melarang pelecehan terhadapnya," kata Al Azhar.
 
Menurut Al Azhar Mesir, apa yang dilakukan oleh para penyerang gereja di Pakistan, sepenuhnya sama seperti yang dilakukan oleh para penista Al Quran, pasalnya keduanya adalah kejahatan yang dilarang oleh seluruh agama, kitab suci, nilai-nilai kemanusiaan, dan moral.
 
Al Azhar mengutuk aksi-aksi jahat, dan brutal semacam ini, serta menekankan pentingnya tindakan hukum atas seluruh ekstremis yang menyerang Al Quran, gereja, dan tempat-tempat keagamaan.
 
Pada saat yang sama, Al Azhar mendesak urgensi diambilnya seluruh tindakan hukum, konstitusi, dan keamanan yang menjamin keamanan simbol-simbol yang dianggap suci oleh masyarakat, dan tempat-tempat keagamaan mereka.
 
Hal ini perlu dilakukan, katanya, untuk memastikan bahwa masyarakat tidak terancam serangan apa pun, dan langkah-langkah semacam ini tidak akan menyebabkan gerakan-gerakan ekstrem dan penyebar kebencian untuk menciptakan konflik. (HS)

Tags