PBB: Segala Sesuatu di Gaza akan Segera Berakhir!
(last modified Sat, 29 Mar 2025 10:21:58 GMT )
Mar 29, 2025 17:21 Asia/Jakarta
  • Anak Palestina korban serangan udara rezim Zionis Israel di Jalur Gaza.
    Anak Palestina korban serangan udara rezim Zionis Israel di Jalur Gaza.

Parstoday – Kantor PBB untuk Koordinasi Urusan Kemanusiaan mengumumkan bahwa segalanya di Jalur Gaza hampir berakhir, termasuk bantuan, waktu, dan kehidupan.

Jens Laerke, juru bicara Kantor Koordinasi Bantuan PBB mengatakan, tindakan rezim Zionis Israel di Gaza adalah kejahatan brutal dan kejam.

Menurut Parstoday, hal itu dikatakan Jens Laerke pada konferensi pers di Jenewa baru-baru ini. Dia menuturkan, Gaza menyaksikan pengabaian yang terang-terangan terhadap kehidupan dan martabat manusia.

Menurut Jens Laerke, peluang keluarga untuk bertahan hidup semakin berkurang karena adanya perintah pemindahan paksa harian terhadap rakyat Palestina di Gaza oleh rezim Zionis.

Pada saat yang sama, Komisaris Tinggi PBB untuk Hak Asasi Manusia menuduh rezim Zionis sebagai pihak yang melanggar hukum internasional melalui pemaksaan penggusuran warga Palestina di Gaza.

Sejak 18 Maret 2025, rezim Zionis melanjutkan serangan luas di berbagai wilayah Gaza dengan menargetkan warga sipil.

Serangan ini dianggap sebagai pelanggaran gencatan senjata di Gaza oleh Israel. Padahal, kesepakatan gencatan senjata tersebut telah dicapai pada Januari lalu dengan mediasi Amerika Serikat, Mesir, dan Qatar.

Rezim  penjajah al-Quds telah melancarkan operasi genosida besar-besaran terhadap warga Palestina di Gaza sejak 7 Oktober 2023, yang mengakibatkan lebih dari 163.000 warga Palestina gugur syahid dan terluka.

Menurut sumber resmi, sebagian besar korban serangan Israel adalah wanita dan anak-anak. Lebih dari 14.000 orang juga hilang akibat agresi rezim Zionis. (RA)