Rusia Mereaksi Operasi Teror Presiden Venezuela
Deputi Menteri Luar Negeri Rusia mengumumkan, kerja sama militer Rusia dan Venezuela legal, namun beberapa pihak berusaha menutupinya.
IRNA (10/5/2020) melaporkan, Sergei Ryabkov, Minggu (10/5) terkait kerja sama Moskow-Caracas untuk menghadapi upaya kudeta menuturkan, Rusia dan Venezuela menjalin kerja sama yang baik di sejumlah bidang, semuanya dalam kerangka kesepakatan yang sudah ditandatangani pemerintah dua negara, dan sepenuhnya legal.
Ryabkov menambahkan, kerja sama dengan Caracas tidak mengancam pihak ketiga, tapi kami tahu para penentang Presiden Venezuela Nicolas Maduro berusaha menyebarkan propaganda untuk menyingkirkan Rusia.
Sebelumnya media Venezuela mengabarkan keterlibatan 8 tentara elit Rusia dalam operasi penggagalan kudeta Maduro.
Pemerintah Vanezuela minggu lalu mengumumkan operasi sejumlah tentara bayaran untuk melancarkan teror di negara itu dan mereka masuk dari Kolombia. (HS)