Pars Today
Wakil Sekretaris Jenderal Hizbullah Lebanon mengatakan, "Kami siap berperang habis-habisan dengan rezim Zionis."
Dengan meningkatnya ketegangan dan perbedaan pendapat dalam kabinet perang Zionis, situasi di Wilayah Pendudukan menjadi semakin krisis.
Presiden Amerika Serikat, dalam pidatonya di Akademi Militer West Point, mengatakan, bantuan pertahanan AS, terhadap Israel, berhasil menahan sejumlah besar serangan Iran, jika tidak, serangan Iran, pasti memusnahkan.
Sebuah kelompok kerja independen, yang terdiri dari mantan pejabat Kementerian Luar Negeri AS dan pakar hukum internasional mengumumkan bahwa rakyat Gaza gugur syahid karena amunisi Amerika. Menurut kelompok ini, hampir 35.000 warga Palestina telah gugur, termasuk 14.000 anak-anak, dan mencatat bahwa “kebanyakan dari mereka terbunuh oleh amunisi Amerika”.
Surat kabar Amerika Serikat, mengutip empat sumber terpercaya mengabarkan pemerintahan Presiden Joe Biden, berjanji kepada Israel, untuk memberikan informasi sensitif guna menyerang Hamas.
Menteri Pertahanan AS, Lloyd Austin Rabu (8/5/2024) di Senat negara ini mengklaim bahwa pengiriman senjata ke Israel dihentikan karena serangan ke Rafah, dan kami belum mengambil keputusan final terkait nasib pengiriman ini.
Setelah lebih dari tiga minggu demonstrasi yang dilakukan oleh mahasiswa dan dosen Amerika untuk mendukung bangsa Palestina, Presiden Amerika Serikat mengatakan bahwa dia telah menerima pesan dari para mahasiswa.
Terlepas dari kenyataan bahwa Amerika Serikat adalah pendukung terbesar rezim Israel dan pemerintahan Biden memberikan bantuan militer dan senjata paling banyak ke Tel Aviv selama perang Gaza, dan merupakan pendukung politik utamanya dengan memveto resolusi di Dewan Keamanan PBB, tapi penentangan terhadap tindakan kriminal rezim Zionis semakin meningkat di AS, khususnya di universitas-universitas di negara ini.
Dewan Hubungan Amerika-Islam mengumumkan bahwa Presiden Amerika Serikat akan semakin mengkhianati komunitas Muslim di negara ini jika dia menandatangani paket baru bantuan militer ke Israel.
Sekelompok perwakilan Partai Demokrat di Kongres Amerika Serikat menekankan bahwa rezim Zionis melanggar aturan mengenai senjata Amerika.