Terorisme Ekonomi, Kelanjutan Permusuhan AS terhadap Iran
Menteri Luar Negeri Republik Islam Iran, Mohammad Javad Zarif menyatakan bahwa AS terus melanjutnya permusuhannya terhadap Iran dengan terorisme ekonomi.
Menlu Iran, Mohammad Javad Zarif dalam cuitan di Twitter hari Sabtu (3/7/2021) menulis, "33 tahun lalu, Amerika Serikat menembak jatuh pesawat Iran Air 655 yang menewaskan 290 warga sipil yang ada di dalamnya,".
"Saat itu, sebagai diplomat muda, saya melihat Amerika Serikat menolak untuk meminta maaf atas tragedi kemanusiaan ini," ujar Zarif.
Kekerasan AS terhadap Iran, tutur Zarif, telah dimulai sejak lama dan berlanjut hari ini dengan terorisme ekonomi.
Pada 3 Juli 1988, kapal perang AS menembakkan rudal ke arah pesawat penumpang Iran Air 655, yang terbang di atas Teluk Persia. Serangan tersebut menyebabkan 290 penumpang yang tidak bersalah meninggal dunia.(PH)