Kanaani Tegaskan Kelompok Perlawanan Tak Terima Instruksi dari Iran
Juru bicara Kementerian Luar Negeri Iran menjawab tuduhan pemerintah Inggris, terkait keterlibatan Iran, dalam serangan ke kapal-kapal Israel, di Laut Merah.
Nasser Kanaani, Selasa (4/12/2023) menegaskan bahwa kelompok-kelompok perlawanan di kawasan tidak menerima perintah dari Republik Islam Iran.
Ia menambahkan, "Tuduhan ini adalah bagian dari upaya Inggris, untuk membalikkan fakta di kawasan Asia Barat, dan menjelaskan pengaruh pihak ketiga termasuk Rezim Zionis, terhadap pemerintah Inggris."
Pada saat yang sama, Kanaani mengecam sikap dan tindakan sebagian pejabat Inggris, yang menjadi penyebab ancaman bagi perdamaian, dan stabilitas kawasan serta dunia.
"Kelompok-kelompok perlawanan di kawasan untuk melawan, dan membalas kejahatan perang serta genosida Israel, tidak menerima perintah dari Republik islam Iran," ujarnya.
Kanaani menyarankan supaya Inggris, mengecam kejahatan-kejahatan Rezim Zionis, daripada melemparkan tuduhan-tuduhan tak berdasar ke negara lain.
Inggris juga, imbuhnya, harus mengerahkan upaya untuk menghentikan kejahatan perang Rezim Zionis, terhadap warga sipil, perempuan, dan anak-anak Palestina, serta membuka kesempatan penyaluran bantuan kemanusiaan sesuai hukum internasional.
Sebelumnya Kemlu Inggris, mengecam serangan ke kapal-kapal Israel, di Laut Merah, dan mengulang tuduhan tak berdasar bahwa Iran, terlibat serta bertanggung jawab atas serangan ini. (HS)