Pars Today
Perkembangan di negara-negara Asia Barat selama sepekan lalu diwarnai sejumlah isu penting seperti pidato Sekretaris Jenderal Hizbullah Lebanon memperingati Arbain.
Kedutaan Besar Republik Islam Iran di Beirut mengumumkan, kapal-kapal tanker Iran, siap untuk bergerak menuju Lebanon.
Unit Intelijen, Dinas Keamanan Dalam Negeri Lebanon berhasil menangkap seorang mata-mata Rezim Zionis Israel, Mossad di bandara Beirut.
Silo di pelabuhan Beirut, ibu kota Lebanon runtuh pada hari Minggu, 21 Agustus 2022. Peristiwa ini mengingatkan kembali warga Lebanon tentang kenangan traumatis ledakan Beirut yang menewaskan 215 orang dan melukai 6000 lainnya.
Sekjen Gerakan Perlawanan Islam Lebanon (Hizbullah), Sayid Hasan Nasrullah di acara duka bulan Muharram mengatakan, kendala utama peristiwa ledakan Pelabuhan Beirut adalah politisasi insiden ini.
Silo di Beirut, ibu kota Lebanon runtuh pada hari Minggu, 31 Juli 2022. Peristiwa ini mengingatkan warga Lebanon tentang kenangan traumatis ledakan Beirut yang menewaskan 215 orang dan melukai ribuan lainnya.
Kedutaan Besar Ukraina di Beirut, menuduh muatan kapal Rusia yang bersandar di Lebanon, sebagai barang curian, namun pejabat pemerintah Beirut membantahnya.
Hizbullah Lebanon menerbangkan tiga drone pengintai di atas ladang gas Karish pada hari Sabtu, 2 Juli 2022. Misi tiga drone ini adalah pengintaian, dan menyampaikan pesan pada Rezim Zionis Israel.
Seorang anggota Dewan Pusat Hizbullah Lebanon menyerukan pembentukan pemerintah Lebanon sesegera mungkin dan mengkritik intervensi dan hasutan Duta Besar Arab Saudi untuk Beirut Walid al-Bukhari, dan sikap diam terhadapnya.
Ketua Gerakan Patriotik Bebas Lebanon Gebran Bassil menyarankan rezim Zionis Israel untuk menarik kapalnya dari garis perbatasan 29 guna mencegah meningkatnya ketegangan di Laut Mediterania.