Kemenlu Suriah: Rezim Zionis Harus Tinggalkan Golan
Kementerian Luar Negeri Suriah menekankan bahwa rezim Zionis cepat atau lambat harus meninggalkan Golan yang didudukinya, dan Golan akan tetap menjadi milik bangsa Arab dan Suriah.
Dataran tinggi Golan adalah wilayah Suriah yang sangat penting dan strategis, yang duduki oleh rezim Zionis selama perang enam hari hingga saat ini.
Kementerian Luar Negeri Suriah pada peringatan aksi pemogokan dan protes rakyat Suriah 41 tahun lalu hari Rabu (15/2/2023) menyatakan, "41 tahun lalu terjadi aksi pemogokan di seluruh Golan terhadap keputusan rezim Zionis menduduki wilayah ini, tetapi orang -orang di negara ini masih berkomitmen terhadap tanah mereka,".
Kementerian Luar Negeri Suriah menyatakan bahwa dataran tinggi Golan sebagia bagian dari identitas Suriah, penentangan orang-orang Suriah terhadap rezim Zionis akan terus berlanjut, dan Golan akan tetap menjadi bagian dari bangsa Arab dan Suriah.
Warga Golan, 41 tahun lalu, mengeluarkan pernyataan tentang aksi pemogokan mereka yang meluas dan menentang pendudukan rezim Zionis, serta berlanjutnya perlawanan terhadap Israel hingga seluruh wilayah Suriah yang diduduki rezim Zionis direbut kembali.(PH)