Menlu Yordania: Warga Palestina Pemilik Sah Daerah Sheikh Jarrah
-
Seorang warga Palestina di Sheikh Jarrah berdiri di samping tembok bertuliskan \"Kami tidak akan pergi\" dalam bahasa Arab.
Menteri Luar Negeri Yordania Ayman al-Safadi mengatakan, warga Palestina yang terancam diusir dari lingkungan Sheikh Jarrah di wilayah Quds pendudukan adalah pemilik sah rumah-rumah mereka.
"Yordania telah menyerahkan dokumen kepada Otoritas Ramallah yang menunjukkan bahwa warga Palestina di Sheikh Jarrah adalah pemilik sah tempat tersebut," tegasnya dalam sebuah pernyataan Jumat (7/5/2021), seperti dikutip Farsnews.
Al-Safadi menyebut pengusiran penduduk dari daerah Sheikh Jarrah sebagai kejahatan dan komunitas internasional harus menghentikan kejahatan ini.
Dia mencatat pembangunan pemukiman Zionis, perampasan tanah dan penghancuran rumah warga Palestina serta pengusiran mereka adalah tindakan ilegal yang mempertegas pendudukan.
"Tindakan internasional segera harus diambil untuk mencegah penggusuran penduduk Sheikh Jarrah dari rumah mereka," imbuh menlu Yordania.
Dalam beberapa hari terakhir, tentara dan pemukim Zionis berulang kali menyerang daerah Sheikh Jarrah di wilayah Quds pendudukan. Serangan ini terjadi setelah pengadilan Israel dalam sebuah putusan ilegal, memerintahkan penggusuran sejumlah rumah warga Palestina di daerah tersebut.
Warga Palestina yang tinggal di Sheikh Jarrah juga melakukan protes besar-besaran, yang ditumpas secara brutal oleh tentara Israel. Puluhan orang Palestina terluka atau ditahan oleh tentara Israel dalam bentrokan di Sheikh Jarrah.
Warga Palestina adalah pemilik sah atas tanah tersebut menurut kesepakatan yang dicapai antara pemerintah Yordania dan Badan Bantuan PBB untuk Pengungsi Palestina (UNRWA) pada tahun 1965. (RM)