Biden Ancam Jatuhkan Lebih Banyak Sanksi terhadap Rusia
(last modified Sat, 24 Sep 2022 06:30:29 GMT )
Sep 24, 2022 13:30 Asia/Jakarta
  • Biden Ancam Jatuhkan Lebih Banyak Sanksi terhadap Rusia

Presiden AS Joe Biden mengancam akan menjatuhkan sanksi lebih besar dari saat ini, Jika Rusia mencaplok wilayah baru Ukraina.

Presiden AS, Joe Biden hari Jumat (23/9/2022) menyebut rencana Rusia untuk mengadakan referendum di Ukraina sebagai rekayasa palsu, dan mengatakan, "Tindakan ini adalah dalih palsu untuk mencaplok sebagian wilayah Ukraina dan menggabungkannya dengan Federasi Rusia secara paksa,".

Pemungutan suara untuk referendum bergabung dengan Rusia di beberapa wilayah Ukraina yang dikuasai Moskow dimulai pada Jumat pagi (23 September).

Wilayah Luhansk, Donetsk, Kherson dan Zaporizhia, yang menjadi tempat digelarnya referendum, secara keseluruhan membentuk sekitar 15 persen dari total wilayah Ukraina.

Referendum tersebut memicu kritik luas dari Barat, yang menilai langkah ini akan membuka jalan bagi eskalasi ketegangan dari pihak Rusia.

Survei terbaru di republik Donetsk dan Luhansk mengungkapkan bahwa sebagian besar penduduk republik ini ingin bergabung dengan Rusia.

Sebelumnya, pada tahun 2014, semenanjung Krimea bergabung dengan Rusia melalui mekanisme referendum.(PH)