PBB: Lebih dari 900 Warga Sipil Terbunuh di Ukraina
-
Kerugian akibat perang di Ukraina
Menurut laporan terbaru Kantor HAM PBB, sejak awal invasi Rusia ke Ukraina hingga hari Senin (21/3/2022), tercatat 925 warga sipil di Ukraina terbunuh.
Menyusul permintaan pejabat daerah Donbass kepada Rusia untuk mengirim bantuan militer berdasarkan kesepahaman kerja sama, Presiden Rusia, Vladimir Putin Kamis (24/2/2022) dini hari di pidato yang disiarkan televisi nasional negara ini, mengkonfirmasi dimulainya serangan ke Donbass.
"Di antara korban tewas terdapat 11 anak perempuan, 25 anak laki-laki dan 39 anak lain yang jenis kelaminnya belum jelas," demikian dilaporkan Televisi CNN.
Kantor HAM PBB juga menyatakan bahwa 1.496 orang di Ukraina mengalami luka-luka.
Di statemen Kantor HAM PBB dijelaskan, mayoritas korban warga sipil yang berhasil dicatat diakibatkan oleh senjata peledak dengan radius luas termasuk artileri berat dan sistem roket serbaguna serta serangan rudal dan serangan udara.
Kantor HAM PBB menjelaskan bahwa jumlah kematian sebenarnya bisa jauh lebih tinggi.
Bersamaan dengan berlanjutnya perang di Ukraina, respon global atas peristiwa ini terus berlanjut dan represi diplomatik dan ancaman serta sanksi internasional terhadap Rusia terus meningkat. (MF)