Pashinyan: Tidak Mencapai Kesepakatan, Khankendi Jatuh
Perdana Menteri Armenia menyatakan bahwa jika perjanjian damai antara Armenia dan Republik Azerbaijan tidak ditandatangani, maka daerah Khankendi jatuh.
Menurut laporan IRNA hari Rabu (11/11/2020), mengutip agensi berita MediaMax, Perdana Menteri Armenia Nikol Pashinyan mengatakan, "Penyerahan Aghdam, Lachin dan Kalbajr ke Republik Azerbaijan adalah untuk melindungi Khankendi, dan jika perjanjian ini tidak ditandatangani pada saat itu, konflik akan berlanjut dan besar kemungkinan wilayah itu akan diduduki oleh Republik Azerbaijan."
"Khankendi berada di bawah ancaman langsung pada saat keputusan untuk mencapai kesepakatan damai, dan Yerevan tidak dapat menghalangi pasukan Baku," ungkap Pashinyan.
Warga Yerevan, ibu kota Armenia, turun ke jalan pada hari Rabu untuk memprotes perjanjian damai Nagorno-Karabakh dan menuntut pengunduran diri Nikol Pashinyan.
Perjanjian perdamaian Nagorno-Karabakh untuk implementasi penuh gencatan senjata dan penghapusan semua permusuhan di zona konflik Nagorno-Karabakh telah ditandatangani oleh Presiden Azerbaijan Ilham Aliyev, Perdana Menteri Armenia Nikol Pashinyan dan Presiden Rusia Vladimir Putin.